Sleman, 10 Februari 2024 - Masjid Jami' Miftahunnajah Sleman menjadi saksi kehangatan dalam acara "Dongeng Santri Miftahunnajah Berkisah #3" yang diselenggarakan pada hari Sabtu, 10 Februari 2024. Acara yang dihadiri oleh kurang lebih 650an santri ini merupakan bukti semangat kebersamaan dalam mengeksplorasi nilai-nilai keislaman melalui dongeng.

Dengan tema yang mengangkat "Pesan Tersirat Melalui Perintah Sholat", acara ini menjadi momen penting bagi para peserta untuk memahami lebih dalam makna dari perintah-perintah yang terdapat dalam ibadah sholat. Pengkisah yang memimpin kegiatan ini adalah Kak Bimo, seorang tokoh pendidikan yang telah malang melintang dalam pengembangan pemahaman agama di kalangan remaja.

Menurut Kak Bimo, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada para santri tentang nilai-nilai yang terkandung dalam perintah sholat. "Sholat bukan hanya rutinitas ibadah, namun juga sarana untuk memperkuat ikatan spiritual dengan Sang Pencipta serta memperoleh hikmah-hikmah yang terkandung di dalamnya," ujarnya.

Dalam acara ini, Kak Bimo mengajak para peserta untuk merenungkan betapa dalamnya makna-makna yang terkandung di dalam setiap gerakan sholat, mulai dari takbiratul ihram hingga salam. "Dalam setiap gerakan sholat terdapat pesan tersirat yang jika dipahami dengan baik akan mengubah cara pandang kita terhadap ibadah dan kehidupan sehari-hari," tambahnya.

Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama antara Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) MA Miftahunnajah dengan Badan Koordinasi Takmir Masjid dan TPA Kapanewon Ngaglik. Dengan kolaborasi ini, diharapkan pesan-pesan keislaman dapat disampaikan secara lebih luas dan terjangkau oleh para santri.

Para peserta pun terlihat antusias mengikuti setiap cerita dan pemahaman yang disampaikan oleh Kak Bimo. Mereka tidak hanya mendengarkan, namun juga aktif berdiskusi dan bertanya terkait materi yang disampaikan.

"Acara seperti ini sangat bermanfaat bagi kami para santri untuk lebih mendalami ajaran agama dengan cara yang lebih menarik dan menyenangkan," ujar Ahmad, salah satu peserta yang hadir.

Dengan keberhasilan acara ini, diharapkan semangat untuk terus belajar dan menggali makna-makna dalam ibadah tidak hanya terbatas pada lingkup acara, namun juga dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari para peserta.